posmetroinfo - Tidak hanya keluarga besar KPK yang menyambut kedatangan penyidik senior KPK Novel Baswedan, yang hari ini mulai ngantor.
Pegiat dan mahasiswa anti korupsi juga menyambut kedatangan Novel setelah menjalani perawatan lanjutan usai dirinya mengalami serangan fisik dari orang tidak dikenal (penyiraman air keras).
Dari seremonial penyambutan Novel, ada pemandangan yang mencolok, yaitu banner yang dibentangkan mahasiswa dari Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar.
Banner itu bertuliskan "#NovelKembali #PresidenKemana?". Tulisan "Novel kembali" dengan background kertas berwarna putih, sementara "Presiden ke mana" berwana hitam.
Mereka membentangkan banner tersebut sebelum Novel tiba dan baru menurunkannya setelah kerabat Gubernur Jakarta Anies Baswedan itu memasuki gedung KPK.
Ini merupakan bentuk protes lantaran pemerintah tidak kunjung membentuk Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF) untuk menyelesaikan kasus penyerangan Novel.
Kasus ini sudah bergulir sampai 16 bulan lamanya. Namun, siapa pelaku penyerangan penyiraman air keras terhadap Novel yang terjadi pada 11 April 2017 lalu belum juga menemukan titik terang.
Berbagai protes kepada pemerintah untuk membentuk TGPF juga sudah disuarakan banyak kalangan. Termasuk dari mantan Ketua KPK Abraham Samad yang hari ini juga hadir di acara penyambutan Novel. [rmol]
Loading...